Artikel

Menyongsong Era Bigdata Dengan Data Science

  • Di Publikasikan Pada: 11 Mar 2022
  • Oleh: Admin

Bingung Apa itu Data Science? Check it out

Mengapa Google mampu menciptakan mobil tanpa pengemudi? Mengapa jaringan ritel Target bisa mendeteksi kehamilan pelanggannya sekaligus menawarkan aneka produk ibu hamil?

Semua ini fenomena big data. Begitu ampuhnya data science sampai Harvard Business Review memuat tulisan Data Scientist: The Sexiest Job of the 21st Century.

Apa tujuan Data Science à menggali pengertian baru dari data yang jumlahnya sangat besar melalui analisis kuantitatif untuk mengambil keputusan di berbagai bidang.

Manfaat big data sangat beragam. Selaian sesuai dengan tema tema diatas, di bidang kesehatan, misalnya, data kondisi ribuan pasien tersaji di komputer lengkap dengan prediksinya. Dokter bisa mengetahui mengapa obat yang satu efektif pada seseorang, tetapi tidak pada pasien lain. Pada Google Translate, Google tidak menerjemahkan kata demi kata. Diambil dari konferensi internasional, publikasi ilmiah, dan koleksi perpustakaan, aneka teks disandingkan dengan terjemahannya, lalu disimpan dalam bentuk digital. Tiap frasa dan kalimat dikaitkan dengan terjemahannya, lalu dicari korelasinya. Kelak Google bisa menghasilkan terjemahan yang akurat, termasuk menerjemahkan percakapan, dan membuat profesi penerjemah memudar, seperti yang akan menimpa banyak profesi lain akibat teknologi.

Singkatnya, data science mampu menghasilkan optimasi, misalnya untuk merancang kampanye pemasaran yang paling efisien,  bahkan mengotomatisasi mobil tanpa pengemudi seperti yang dilakukan Google.

Ilmu Data ini tidak membutuhkan latar belakang pendidikan yang spesifik untuk mempelajarinya. Seseorang dengan disiplin ilmu umum pun bisa mempelajarinya. Jadii tunggu apa lagi???

Ayoo sobat rapatkan barisan Menyongsong Era BigData dengan Data Science !

Daftarkan dirimu disini http://bit.ly/pendaftaranseminardanworkshop